Hi. Pernahkah kita mengalami sudah punya website, tapi ingin pindah/migrasi hosting, atau malah ganti domain atau re-branding? Pindah hosting tentu sudah biasa terjadi. Dan beruntungnya, wordpress dibekali tool untuk membantu kita cara migrasi website wordpress dengan mudah.
Migrasi Website WordPress Menggunakan Plugin
Metode pertama untuk migrasi website berbasis wordpress adalah menggunakan plugin. Plugin merupakan tool bantu yang dikembangkan bersama-sama baik dari developer wordpress sendiri, komunitas ataupun individu.
Duplicator
Cara mudah migrasi wordpress menggunakan bantuan tool. Tool tersebut adalah Duplicator.
Versi lite alias gratis hanya bisa bekerja dengan baik maksimal ukuran folder website sebesar 500 mb. Jika mau lebih besar, gunakan yang versi pro aga bisa mendapatkan unlimited size.
Plugin ini dikembangkan oleh Snap Creek. Duplikator merupakan tool migrator powerfull yang saat ini tersedia. Dengan plugin ini memungkinkan kita untuk
- Pindah, migrasi, atau klon situs WordPress antar domain atau host tanpa downtime.
- Tarik website live langsung ke localhost untuk pengembangan.
- Mentransfer WordPress dari satu host ke host lainnya.
- mencadangkan situs WordPress atau bagian situs secara manual.
- Gandakan situs langsung ke area staging atau sebaliknya.
- Bundel seluruh situs WordPress agar mudah digunakan kembali atau didistribusikan.
- Melakukan migrasi WordPress penuh tanpa kesulitan dengan skrip sql impor/ekspor yang berantakan.
Tanpa Plugin
Ini adalah metode tanpa menggunakan plugin. Bagaimana kita akan melakukan migrasi webisite? Berikut ini langkah-langkahnya.
Migrasi Website WordPress Secara Manual
Cara tanpa plugin adalah dilakukan secara manual.
- Login ke cPanel kemudian langsung ke “File Manager”.
- Arahkan ke direktori web yang akan di migrasi/backup.
- Klik kanan dan “compress”.
- Terakhir download.
Database – Akses ke phpMyAdmin
Untuk backup/migrate database, akses ke phpMyAdmin. Dan lakukan 2 hal dibawah ini.
- Export database yang digunakan untuk kredensial website tersebut. Di wordpress, akses kredensial database ada di
wp-config.php. - Saat import/restore, edit
WordPress Address (URL)danSite Address (URL)di WP Option. Sesuaikan dengan nama domain yang baru.
Itulah tulisan singkat tentang migrasi website berbasis wordpress. Untuk cara kedua atau metode manual bisa diterapkan ke website lain selain wordpress.